#MANUSIA DAN HARAPAN#
1. Pendahuluan.
Manusia mempunyai sifat tak pernah puas dari apa yang dia punya. Oleh karena itu semua manusia pasti mempunyai harapan sendiri-sendiri. Manusia hanya bisa membuat harapan-harapan, tetapi yang menentukan harapan-harapan manusia dikabulkan atau tidak dikabulkan ialah Tuhan Yang Maha Esa yaitu Alloh SWT. Jadi manusia hanya bisa berharap (do'a) dan berusaha untuk mendapatkannya. Jadi kesimpulan dari apa yang saya jelaskan di atas adalah manusia tidak pernah lepas dari harapan-harapannya.
2. Pengertian harapan.
Harapan berasal dari kata harap yang berarti keinginan supaya suatu terjadi; sehingga harapan berarti suatu yang di inginkan dapat terjadi. dengan demikian harapan menyangkut masa depan. Adapun menurut Abraham Maslow sesuai dengan kodratnya harapan manusia atau kebutuhan manusia itu ialah:
1. Kelangsungan hidup ( Survival ),
2. Keamanan ( Safety ),
3. hak dan kewajiban dicintai dan mencintai ( Be loving and love ),
4. Diakui lingkungan ( Status ), dan
5. Perwujudan cita-cita ( Self actualization ).
3. Berbagai kepercayaan dan usaha untuk meningkatkannya.
Kepercayaan berasal dari kata percaya, artinya mengakui atau meyakini kebenaran. Kepercayaan adalah hal-hal yang berhubungan dengan pengakuan atau keyakinan akan kebenaran. Dasar kepercayaan adalah kebenaran. Sumber kebenaran adalah manusia. Kepercayaan itu dapat di bedakan atas:
1. Kepercayaan pada diri sendiri,
2. Kepercayaan pada orang lain,
3. Kepercayaan pada pemerintah, dan
4. Kepercayaan pada Tuhan.
4. Kesimpulan
1. Harapan berasal dari kata harap yang berarti keinginan supaya suatu
terjadi; sehingga harapan berarti suatu yang di inginkan dapat terjadi.
2. Adapun menurut Abraham Maslow sesuai dengan kodratnya harapan manusia atau kebutuhan manusia itu ialah:
a. Kelangsungan hidup ( Survival ),
b. Keamanan ( Safety ),
c. hak dan kewajiban dicintai dan mencintai ( Be loving and love ),
d. Diakui lingkungan ( Status ), dan
e. Perwujudan cita-cita ( Self actualization ).
3. Kepercayaan berasal dari kata percaya, artinya mengakui atau meyakini kebenaran.
4. Kepercayaan itu dapat di bedakan atas:
a. Kepercayaan pada diri sendiri,
b. Kepercayaan pada orang lain,
c. Kepercayaan pada pemerintah, dan
d. Kepercayaan pada Tuhan.
# Gambar di ambil dari : aboutkuliah.blogspot.com
0 komentar:
Posting Komentar